Baca Juga
METODE SINGKAT PEMBELAJARAN ALA BUSTANUL HIKMAH
1. Mendidik dengan ahklak mulia.
2. Memotifasi anak untuk duduk bersama mereka yang berilmu.
3. Mengajarkan syariat islam secara bertahap.
4. Senantiasa memperhatikan kesiapan dan vitalitas anak didik.
5. Meringankan beban anak didik demi menjaga daya tangkap yang terbatas.
6. Memperhatikan perbedaan kemampuan individu anak didik.
7. Menjaga sisi perkembangan anak, hobi dan mentalnya.
8. Mengajarkan ilmu sesuai dengan akal anak didik.
9. Mengajar dengan dialog, diskusi dan evaluasi.
10. Menggunakan media-media pengajaran yang memudahkan pemahaman anak didik.
11. Menggunakan kata pengantar sebelum mulai pelajaran
12. Menggunakan kalimat yang menyentuh ketika berkomunikasi dengan anak untuk menggugah hatinya.
13. Tidak mencela dan mencaci keterbatasan anak.
14. Mengunakan metode istinbath ketika kelas pelajaran.
15. Membiasakan para peserta didik mengetahui alasan suatu perkara.
16. Memberikan motifasi dan pujian kepada peserta didik ketika waktu pelajaran.
17. Memotifasi anak agar menggali potensi yang dimiliki dirinya.
18. Memberi hadiah penghargaan kepada pemenang pada saat lomba untuk anak didik.
19. Mengarahkan anak didk sesuai dengan spsialisasi yang dimiliki dirinya.
20. Mengunakan metode hafalan dan evaluasi.
21. Menggunakan metode penegasan pada hal-hal yang perlu ditegaskan.
22. Membuat peraduan perumpamaan dan tamsil yang harmonis.
23. Memanfaatkan setiap peristiwa dengan materi yang akan disampaikan.
24. Menceritakan kisah dan kabar orang terdahulu sehubungan dengan materi yang akan disampaikan.
25. Tidak menuruti semua kemauan anak maupun memanjakannya karena bersifat negatif.
2. Memotifasi anak untuk duduk bersama mereka yang berilmu.
3. Mengajarkan syariat islam secara bertahap.
4. Senantiasa memperhatikan kesiapan dan vitalitas anak didik.
5. Meringankan beban anak didik demi menjaga daya tangkap yang terbatas.
6. Memperhatikan perbedaan kemampuan individu anak didik.
7. Menjaga sisi perkembangan anak, hobi dan mentalnya.
8. Mengajarkan ilmu sesuai dengan akal anak didik.
9. Mengajar dengan dialog, diskusi dan evaluasi.
10. Menggunakan media-media pengajaran yang memudahkan pemahaman anak didik.
11. Menggunakan kata pengantar sebelum mulai pelajaran
12. Menggunakan kalimat yang menyentuh ketika berkomunikasi dengan anak untuk menggugah hatinya.
13. Tidak mencela dan mencaci keterbatasan anak.
14. Mengunakan metode istinbath ketika kelas pelajaran.
15. Membiasakan para peserta didik mengetahui alasan suatu perkara.
16. Memberikan motifasi dan pujian kepada peserta didik ketika waktu pelajaran.
17. Memotifasi anak agar menggali potensi yang dimiliki dirinya.
18. Memberi hadiah penghargaan kepada pemenang pada saat lomba untuk anak didik.
19. Mengarahkan anak didk sesuai dengan spsialisasi yang dimiliki dirinya.
20. Mengunakan metode hafalan dan evaluasi.
21. Menggunakan metode penegasan pada hal-hal yang perlu ditegaskan.
22. Membuat peraduan perumpamaan dan tamsil yang harmonis.
23. Memanfaatkan setiap peristiwa dengan materi yang akan disampaikan.
24. Menceritakan kisah dan kabar orang terdahulu sehubungan dengan materi yang akan disampaikan.
25. Tidak menuruti semua kemauan anak maupun memanjakannya karena bersifat negatif.
0 Komentar